Anggota Kelompok :
Ali fahriyan
Dewi Novitasari
Mia Novitasari
Syifa Fauziah
Tsania Lu’lu
Kebebasan
social
Sejak
dulu Kebebasan adalah karunia dari tuhan karena kebebasan sudah ada sejak kita
dilahirkan kedunia ( mulai dari
kebebasan memilih agama, berfikir, berpendapat, pergaulan, dll)
Sedangkan
sosialisasi adalah proses seumur hidup bagaimana seorang individu mempelajari
kebiasaan-kebiasaan yang meliputi cara-cara hidup, nilai-nilai, dan norma-norma
social yang terdapat dalam masyarakat agar dapat diterima oleh masyarakat.
Sosialisasi
di mulai saat seorang anak di lahirkan ke dunia, karena pada saat seorang anak
lahir ke dunia ia akan mulai berinteraksi, beradaptasi dan mulai mempersiapkan
diri untuk mengenal dunia sosialnya, termasuk untuk memperoleh pemahaman
tentang dirinya sendiri. Pada tahap ini agen seseorang dalam bersosialisasi ada
4 yaitu: keluarga, kelompok bermain, media massa, dan lembaga pendidikan
sekolah. Dan dari agen sosialisasi inilah seseorang mulai belajar tentang
kebebasan.
Kebanyakan orang, mengartikan kebebasan berarti dapat
berpikir semaunya dan bertindak semaunya. Padahal itu adalah salah. Seharusnya, kebebasan adalah segala ragam
tindakan yang diambil berdasarkan kehendak bebas yang didasarkan pada
pertimbangan-pertimbangan moral dan norma yang ada. Maka kebebasan dalam arti
itu dengan sendirinya selalu dan sama dengan kebebasan yang dapat dipertanggung
jawabkan. Yakni, dapat dipertanggung jawabkan dengan menggunakan moral dan
norma yang ada baik norma kesusilaan ataupun norma agama.
Menurut
“ Rudolf “ Manusia dilengkapi kemampuan yang disebut sensory perceptions untuk
mengakses realita di luar dirinya yang beragam (alam, tumbuhan, binatang, orang
lain). Persepsi yang tersensor ini
ternyata dipengaruhi oleh tujuh instansi/level motives yaitu: refleks,
drive, desires, motifs, wishes, intentions, and commitments. Dengan kombinasi berbagai level itu,
manusia memproduksi berbagai persepsi yang tersensor untuk memaknai dunia luar
dan dirinya yaitu salah dan benar, baik dan buruk, cantik dan jelek.
Namun
kata kebebasan sering di salah artikan oleh kalangan remaja dalam masa transisi
menjadi dewasa. Dalam proses mencari kepribadian dan jati diri . seorang remaja cenderung berfikir
bahwa mereka sudah bisa memilih yang terbaik untuk mereka dan mereka tau mana
yang salah dan mana yang benar. Dalam proses transisi inilah peran-peran dari agen
sosialisasi ini sangat berpengaruh.
Karena
Pesan-pesan yang disampaikan agen sosialisasi berlainan dan tidak selamanya
sejalan satu sama lain. Apa yang diajarkan keluarga mungkin saja berbeda dan
bisa jadi bertentangan dengan apa yang diajarkan oleh agen sosialisasi lain.
Misalnya, di sekolah anak-anak diajarkan untuk tidak merokok, meminum minuman
keras dan menggunakan obat-obatan terlarang (narkoba), tetapi mereka dengan
leluasa mempelajarinya dari teman-teman sebaya atau media massa.
Freedom
in society
Since
the first Freedom is a gift from god, because freedom has been there since we
were born into the world (ranging from freedom of choice of religion,
association, etc.)
While
socialization is a lifelong process of how an individual study habits that
include ways of life, values,
and social norms contained in the community to be accepted by society.
Socialization
begins when a child was born into the world, because when a child is born into
the world she will begin to interact, adapt and begin to prepare themselves to
get to know the social world, including to gain an understanding of himself. At
this stage there socializing agent of a person in four, namely: family, play
groups, mass media, schools and educational institutions. And from agents of
socialization that a person starts to learn about freedom.
Most people, freedom means being able to interpret at will think and act at will. Yet it is wrong. Supposedly, the freedom is all kinds of actions taken based on free will based on moral considerations and the existing norms. So in that sense of freedom by itself is always and equally with the freedom that can be justified. Namely, it can be justified by using the existing norms of moral good and moral norms or religious norms.
According
to "Rudolf" Man has called sensory Perceptions ability to access a
reality outside itself diverse (nature, plants, animals,and other people). It turns out that censored
perception anyway influenced by the seven agencies / levels Motives are:
reflexes, drives, desires, motifs, wishes, intentions, and commitments. With
the combination of different levels, humans produce a wide perception that
censored to interpret the outside world and itself that is right and wrong,
good and bad, beautiful and ugly.
But the word freedom is often
misunderstood by adolescents in transition to adulthood. In the process of
looking for personality and identity. a teens tend to think that they are able
to choose the best for them and they know what is wrong and what is right. In
this transition process roles of this highly influential agent of
socialization.
“Because
the messages conveyed different agents of socialization and not always
consistent with one another. What he taught the family may be different and
could be contrary to what is being taught by other socialization agents. For
example, in school children are taught not to smoke, drink alcohol and use
illicit drugs (drugs), but they are free to learn from peers or the media.”
Komentar
Posting Komentar